Ciri orang hamil muda

Apakah anda sedang menunggu datangnya jabang bayi yang akan melengkapi kebahagian rumah tangga anda? Jika anda merupakan pasangan muda yang belum berpengalaman dalam hal hamil, anda bisa mengetahui dan mempelajari sendiri datangnya kehamilan itu dengan memperhatikan ciri orang hamil muda. Hal ini sangat penting untuk upaya anda selanjutnya memperlakukan tubuh orang yang hamil demi kenyamanan dan keselamatan si jabang bayi.

Ciri orang hamil muda

Ciri Orang Hamil Muda dan Hal yang Mengiringinya

Ada beberapa kondisi dan kejadian yang dipercaya banyak orang sebagai ciri datangnya kehamilan. Di antara ciri-ciri itu, tidak semuanya bisa dikaitkan dengan ilmu alamiah. Ada juga ciri yang kerap terjadi namun belum bisa dikaitkan dengan ilmu alamiah, seperti rasa aneh yang berada di mulut orang hamil. Di samping itu, ciri umum yang banyak digunakan orang untuk mendeteksi kehamilan adalah terlihatnya perubahan di beberapa bagian tubuh seperti pinggul, payudara, dan pantat.

Orang hamil muda mengalami pertambahan hormon progesteron dan estrogen yang tinggi. Kedua hormon ini penting untuk menunjang kesehatan rahim, namun dia memiliki efek samping terhadap perilaku orang hamil yakni emosi yang naik turun sesuai naik turunnya hormon yang dihasilkan. Selain itu, perilaku ibu hamil ada kalanya menjadi sangat pencemburu dan kerap menyalahkan suami dalam berbagai permasalahan. Orang jawa bilang, hal ini lumrah adanya karena merupakan sifat bawaan si jabang bayi. Maka dari itu, pasangan muda harus siap lahir batin sebelum memutuskan untuk mempunyai momongan.

Ngidam atau menginginkan sesuatu secara tiba-tiba tanpa kenal waktu dan tempat juga merupakan ciri datangnya kehamilan. Suami tidak perlu kaget jika sesuatu yang diinginkan kadang kala merupakan sesuatu yang dibenci istri. Konon, keinginan itu sejatinya merupakan keinginan jabang bayi. Umumnya orang hamil inginnya yang aneh-aneh, ingin memegang kepala botak tetangganya, misalkan.

Ciri orang hamil mudayang paling umum adalah telatnya kedatangan menstruasi. Hal ini disebabkan ovum telah terbuahi oleh sperma, sehingga dinding rahim yang menebal tidak luruh karena ada ovum yang menempel.